Janji tak nyata - Terbangun
dipagi hari teringat akan janji semalam.
Hari ini aku akan mencoba gaya hidup
sehat yang sering dijadikan bahan ceramah oleh pacarku untukku. Lari pagi atau
yang sering disebut sahabat ku dengan nama jogging adalah kegiatan ku di minggu
pagi ini. Tepat pukul 06.30 aku meluncur pergi ke rumah sahabat ku untuk
menjemputnya pergi bersamaku. Tak perlu waktu lama, hanya sekitar lima menit kami
sudah memasuki halaman gedung olahraga dan bersiap-siap untuk lari pagi. Pagi
ini cerah, secerah wajah ku yang sering tersenyum sambil mengedarkan pandangan
ke sekeliling ku.
Tiba-tiba
sebuah pesan masuk dihandphone ku.
“aku sudah di gor, aku lari dulu. Nanti kita
pasti ketemu ko.”
Heemm…
aku mengangguk mantap, seolah menjawab isi pesan tersebut dengan mengiyakannya.
Aku
kembali berlari kecil dan terkadang hanya berjalan santai saat lelah mulai
melandaku. Panas matahari sepertinya sudah mulai membara, waktu sudah
menunjukan pukul delapan pagi. Seharusnya aku sudah sedikit beristirahat
sejenak untuk menghela nafas. Tapi karena sebuah pesan yang ku terima tadi, aku
tetap bersemangat mengelilingi gor tersebut. Mataku yang sebelumnya penuh semangat melirik
orang-orang yang berada di dekat ku pun, kini seakan mulai lelah akan wajah
yang sama. Sahabat ku pun mulai mengeluh kelelahan hingga akhirnya kami menepi
dan duduk di trotoar tepi jalan yang kami lalui untuk berlari tadi.
Rasa
penasaran ku kembali menghantui, ku ambil handphone di saku celanaku yang sejak
tadi tak mengeluarkan bunyi. Mulai ku ketik pesan singkat untuknya agar aku
tahu jika aku tidak sedang dibodohi olehnya pagi ini.
“kamu
dimana? Ko aku ga ada liat kamu ya?”
Sambil
menunggu balasan pesan ku, aku istirahat sambil meminum air mineral sebagai
penghilang dahaga. Sampai handphone ku kembali berbunyi.
“aku
di dekat orang senam, kamu dimana?”
Aku
bergegas berdiri dan melangkahkan kaki ku sambil membalas pesan tersebut.
Sahabat ku yang sejak tadi tak mengerti apa yang ku cari pun segera mengikuti
ku.
“aku
kesana ya, aku lagi dibagian depan gor”
Aku
yakin, dia bakal menemui aku. Bukan sekedar bercanda. Sudah sekitar enam bulan
lebih aku nggak ada ketemu dia. Dan ini lah kesempatan ku untuk menatap mata
sipitnya itu lagi.
“aku
udah lari lagi nih, hape nya ku masukin dalam jok ya”
Aku
sedikit kecewa, sepertinya pemikiran ku semalam tentang ini adalah hanya sebuah
keisengan dia semakin terasa benar.
“kamu
dimana? Aku sudah sampai di tempat orang senam”
Pesan
itu ku kirim sejak pukul 08.30 dan sampai pukul 09.30 pesan itu tak ada
balasan, dan aku pulang dengan rasa kecewa dan bersalah.
Aku
tahu ini pasti hanya sekedar kelakuan dia yang mau mengerjaiku. Seharusnya aku
sudah sadar bahwa kamu bukanlah orang yang pantas untuk ku cari hingga hari ini.
Kamu
adalah orang yang sebenarnya sudah ku anggap tak ada saat aku tahu pencarian ku
sebelumnya tak pernah menemukan titik temu. Tapi kamu kembali datang dengan
membuat janji yang tak nyata.
Dan
lagi-lagi orang itu adalah kamu Bay.
Abay
yang seharusnya tak lagi ku temui.
Janjimu
tak nyata Bay.
Dan
dirimu tak akan pernah kembali nyata.
Ini aku, pikiran ku, dan cerita ku.
Janji harus ditepati... tanda2 orang munafik, apabila berjanji tak ditepati...
BalasHapusHemm.... kasian juga tokoh aku. Di PHPin...
BalasHapusJangan galau ya.. 'aku', jangan juga depresi dan loncat dari lantai 30...
jadi Abay itu pacarmu?
BalasHapus6 blan gak ketemu? waaaa
Adi pradana : setuju . dan semoga kita menjadi orang yang ingat terhadap janji.
BalasHapusRifqi : kalau udah loncat dari lantai 30, mana bisa si "aku" nyeritain ceritanya kayak gini.
BalasHapusLilis : dia cuma mantan mba hhe
BalasHapusyaampun rasanya pengen jorokin si Abay aja ke got-_-
BalasHapusAbay! aku mendukungmu! wkwkwkwk *biar lain daripda yang lain*
BalasHapusNurizka : asik juga tuh kayaknya hhe
BalasHapusIqbal : aku nggak mendukungmu hha
BalasHapusAda hikmahnya pasti ^^ yang penting kita sendiri nggak begitu :D
BalasHapusBener mba, karna kalau kita sendiri begitu. kita ga ad bedanya deh sama dia .
Hapuskasian amat dikerjain hahaha
BalasHapusHahaha
HapusJahat banget itu nge-php-in. Tapi mbaknya juga ampe rela rela lari pagi buat ketemu dia cie ciee
BalasHapusNggak juga ko. Lari pagi bukan sepenuhnya karna dia ko hhe.
HapusIni pasti settingnya di Gor Segiri kan ? kemungkinan sih..
BalasHapusGor sempaja de hhe
Hapuswah kena php :D
BalasHapusGapapa, asal bukan aku yang phpin orang :p
HapusDi setiap cerita atau pengalaman, selalu ada hikmah yang tersembunyi. Huft. :3
BalasHapussabar ya chi, di phpin itu emang sakit ambil aja hikmahnya :)
BalasHapusBROKER TERPERCAYA
BalasHapusTRADING ONLINE INDONESIA
PILIHAN TRADER #1
- Tanpa Komisi dan Bebas Biaya Admin.
- Sistem Edukasi Professional
- Trading di peralatan apa pun
- Ada banyak alat analisis
- Sistem penarikan yang mudah dan dipercaya
- Transaksi Deposit dan Withdrawal TERCEPAT
Yukk!!! Segera bergabung di Hashtag Option trading lebih mudah dan rasakan pengalaman trading yang light.
Nikmati payout hingga 80% dan Bonus Depo pertama 10%** T&C Applied dengan minimal depo 50.000,- bebas biaya admin
Proses deposit via transfer bank lokal yang cepat dan withdrawal dengan metode yang sama
Anda juga dapat bonus Referral 1% dari profit investasi tanpa turnover......
Kunjungi website kami di www.hashtagoption.com Rasakan pengalaman trading yang luar biasa!!!